Hikmah dan keajaiban Wudhu | Portrait Agama

Hikmah dan keajaiban Wudhu

 On Sunday, 13 April 2014  

type='html'>
Hikmah dan Keajaiban Wudhu - Wudhu dalam bahasa Arab (???????) al-wu?u yang berarti Bersih atau indah, dan secara istilah wudhu yaitu perbuatan atau kegiatan membasuh sebagian anggota tubuh yang termasuk dalam anggota tubuh yang termasuk bagian yang diwajibkan untuk dibasuh dengan menggunakan air bersih (Suci). Wudhu biasanya dilaksanakan ketika hendak melaksanakan shalat dan membaca Al Quran. Seseorang muslim dituntut agar hendak dalam keadaan bersih/suci sebelum membaca kitab suci Al Quran. Wudhu adalah salah satu elemen penting dalam shalat, ini dikarenakan kita wajib dalam keadaan suci sebelum berhadapan dengan Allah SWT.

Dalam perjalanan waktu, satu persatu hikmah dari kita berwudhu bermunculan, ada yang menyangkutkannya dengan kesehatan jasmani ataupun kesehatan rohani, para ahli kesehatan meneliti khasiat dari wudhu dan meranik kesimpulan bahwa wudhu adalah Kegiatan yang dipercaya mampu merangsang sel-sel pusat syaraf yang berada dalam tubuh manusia, Karena didalam wudhu keselarasan air dan titik-titik syaraf penting pada tubuh menjadi rileks, dan senantiasa menjadi sehat atau dapat membantu menyehatkan tubuh. Ilmuan ini (Baron Omar Rolf) yang meneliti tentang khasiat wudhu memeluk agama Islam setelah penelitian ini.

Hikmah dan keajaiban Wudhu

Hikmah Wudhu

Adapun Hikmah dan Keajaiban Wudhu adalah :
1. Membersihkan dan Menyegarkan tubuh
Aktifitas Wudhu dilaksanakan tidak semata-mata membasuh anggota tubuh dan untuk menyegarkannya, namun wudhu adalah salah satu kewajiban yang dilaksanakan ketika ingin melaksanakan ibadah (Shalat) bagi kaum muslim, secara logika membasuh air pada bagian anggota tubuh akan membuat tubuh kita menjadi segar, namun hikmah tersebdiri dari kesegaran itu adalah kebersihan dari anggota tubuh yang dibasuh.

Allah SWT Berfirman dalam surahnya :
QS. Al-Maidah 5:6

Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur." (QS. Al-Maidah 5:6)

Seperti yang kita ketahui bahwa kebersihan adalah pangkal dar kesehatan dan kebersihan juga sebagian dari iman sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa Allah SWT memberi kita kewajiban untuk berwudhu minimal 5 kali sehari sebelum shalat agar kesehatan kita tetap terjaga.

2. Menjernihkan pikiran dan akal
Salah satu Hikmah dan keajaiban Wudhu yakni dapat menyehatkan akal dan pikiran, mengapa demikian? hawa panas dari terik matahari ataupun suasana hati/pkiran dapat diredam dengan berwudhu, suhu dingin dari air membuat kita segar dan dapat membantu syaraf kita menjadi rileks, efek dari rileks inilah yang dapat membantu kita berpikiran lebih jernih ketika setelah berwudhu.

Akal merupakan suatu alat untuk mengukur baik buruknya sesuatu, mengontrol bagian tubuh yang lain dan berbagai perihal yang berhubungan dengan akal/pekerjaan otak. Pikiran dan akal manusia adalah ujung tombak dari sebuah tindakan yang pada akhirnya berujung pada tindakan yang dinilai baik dan buruk oleh orang lain.

3. Memelihara Akhlak
Dengan jernihnya akal dan pikiran kita maka perilaku atau perbuatan kita akan terkontrol, perilaku dan aktifitas yang terkontrol baik oleh akal akan membuat seseorang melakukan hal-hal positif yang tentunya berakhlak, tipe-tipe seseorang yang berakhlak pun adalah seseorang yang mampu menjaga perilakunya agar tidak dikendalikan oleh hawa nafsu yang akan menjeratnya kepada kemungkaran.

4. Menjaga bagian-bagian penting tubuh
Hikmah dan keajaiban wudhu di atas belum menjelaskan bagian-bagian yang menerima manfaat langsung dari wudhu, dantaranya yaitu :
- Kesehatan Pikiran (Kepala)
- Mencerahkan wajah (Muka/wajah)
- Membersihkan Kuku dan kesehatan tangan (tangan dan pergelangan)
- Membersihkan dan menjaga udara (Hidung)
- Menjaga kebersihan Kaki (Kaki)

5. Menggugurkan Dosa yang ada pada bagian-bagian tubuh
Wudhu adalah langkah awal untuk menggugurkan dosa pada bagian-bagian tubuh kita, Dikarenakan bagian-bagian tubuh ketika berwudhu ada doa tersendiri (dapat anda baca disini : Doa Doa Sebelum saat dan sesudah Wudhu) dan di dalam doa tersebut kita meminta agar di gugurkan dosa-dosa pada bagian tubuh yang akan kita basuh jadi otomatis kita meminta kebaikan agar dosa-dosa yang melekat pada bagian tubuh kita dikurangi.

Beberapa Hadist lain Tentang Wudhu yaitu :

"Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Nashr telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari Abu Hayyan dari Abu Zur'ah dari Abu Hurairah radliallahu 'anhu bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata, kepada Bilal radliallahu 'anhu ketika shalat Fajar (Shubuh): "Wahai Bilal, ceritakan kepadaku amal yang paling utama yang sudah kamu amalkan dalam Islam, sebab aku mendengar di hadapanku suara sandalmu dalam surga". Bilal berkata; "Tidak ada amal yang utama yang aku sudah amalkan kecuali bahwa jika aku bersuci (berwudhu') pada suatu kesempatan malam ataupun siang melainkan aku selalu shalat dengan wudhu' tersebut disamping shalat wajib". Berkata, (Abu 'Abdullah): Istilah "Daffa na'laika maksudnya gerakan sandal" (HR. BUKHARI No.1081)

"Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Hanbal telah menceritakan kepada kami Abdurrazzaq telah mengabarkan kepada kami Ma'mar dari Hammam bin Munabbih dari Abu Hurairah dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Allah tidak akan menerima shalat salah seorang dari kalian apabila dia berhadats hingga dia berwudhu terlebih dahulu." (HR. ABUDAUD No.55)

"Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin 'Auf Ath Thai, telah menceritakan kepada kami Ar Rabi' bin Rauh bin Khulaid, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Khalid, telah menceritakan kepada kami Al Fadhl bin Dalham Al Wasithi, dari Tsabit Al Bunani dari Anas bin Malik ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barang siapa yang berwudhu kemudian memperbaiki wudhunya dan menjenguk saudaranya yang muslim dengan mengharapkan pahala maka ia akan dijauhkan dari Jahannam sejauh perjalanan tujuh puluh kharif." Aku katakan; wahai Abu Hamzah, apakah kharif itu? Ia berkata; tahun. Abu Daud berkata; yang hanya diriwayatkan oleh orang-orang Bashrah adalah kata; menjenguk dalam keadaan berwudhu" (HR. ABUDAUD No. 2693)

"Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abi Syaibah telah menceritakan kepada kami Waki' dan Abu Muawiyah serta Husyaim dari al-A'masy dari Mundzir bin Ya'la, dan dia diberi gelar Abu Ya'la dari Ibnu al-Hanafiyyah dari Ali dia berkata, "Aku adalah lelaki yang sering keluar madzi, tetapi aku malu untuk bertanya Nabi Shallallahu'alaihiwasallam karena puteri beliau adalah istriku sendiri. Maka kusuruh al-Miqdad bin al-Aswad supaya bertanya beliau, lalu beliau bersabda, "Hendaklah dia membasuh kemaluannya dan berwudhu." (HR. MUSLIM - 456)

Demikian artikel tentang Hikmah dan keajaiban Wudhu, semoga artikel di atas bermanfaat untuk kita semua.

©2013 Copyright Ciniki Ronk A. ILLank Written By. A. ILLank

View the original article here

Hikmah dan keajaiban Wudhu 4.5 5 ss Sunday, 13 April 2014 type='html'> Hikmah dan Keajaiban Wudhu - Wudhu dalam bahasa Arab (???????) al-wu?u yang berarti Bersih atau indah, dan secara ...